[vc_row][vc_column][vc_single_image image=”12265″ img_size=”full” alignment=”center”][vc_column_text]Senin 11-12 Juli 2023, Fakultas Keperawatan Universitas Jember, mengadakan Pengabdian Masyarakat, di desa Wonotoro, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo. Pengabdian masyakarat ini bertujua untuk memberikan penyuluhan akan pentingnya kesehatan (Healthy Awareness) di kawasan Agricultural seperti desa wonotoro, yang notabene masyarakatnya bekerja sebagai petani, di lereng gunung Bromo. Rombongan dari Fakultas Keperawatan yang terdiri dari Dosen Fakultas Keperawatan Kampus Jember , Dosen D3 Keperawatan Kampus Lumajang dan D3 Keperawatan Kampus Pasuruan, tiba di Puskesmas Pembantu (PUSTU) Wonotoro, dan disambut oleh Husein, Amd., Kep. Selaku Kepala Pustu dan Kepala Desa Sarwo Selamet.[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column width=”2/3″][vc_column_text]Dalam Sambutannya Kepala desa, Sarwo Selamet, mengungkapkan rasa bahagianya, dalam menyambut rombongan dari Fakultas Keperawatan, untuk memberikan Penyuluhan dan Medical Check-up pada warganya, harapannya dengan adanya pengabdian Masyarakat ini, Healthy Awareness masyarakat desa Wonotoro akan meningkat, sedangkan Dekan Fakultas Keperawatan Universitas Jember, Lantin Sulistyorini, M.Kes. dalam sambutannya mengungkapkan bahwa masalah kesehatan telah menjadi perhatian utama oleh pemerintah, terutama masalah balita stunting, di daerah agricultural seperti di daerah wonotoro ini. Dipilihnya desa wonotoro sebagai lokasi pengabdian masyarakat fakultas Keperawatan, selain karena masyarakatnya sebagian besar, berprofesi sebagai petani, juga karena kawasan ini, tingkat pemahaman terhadap masalah kesehatan masih relatif rendah, hal ini dibuktikan dengan masih tercatatnya balita stunting di kawasan ini.[/vc_column_text][/vc_column][vc_column width=”1/3″][vc_single_image image=”12265″ img_size=”large”][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column width=”1/2″][vc_single_image image=”12261″ img_size=”full” alignment=”right” onclick=”link_image” css_animation=”bottom-to-top”][/vc_column][vc_column width=”1/2″][vc_column_text]Penyuluhan dilaksanakan secara serentak di Balai desa Wonotoro, beberapa dosen seperti Prof. Tantut Susanto, S.Kep., Ners., M.Kep., Sp.Kep.Kom., Ph.D, dalam penyuluhannya menerangkan apakah itu Balita Stunting, dan bagaimana cara mencegah balita stunting. Sebagaimana diketahui masalah stunting telah menjadi masalah kesehatan nasional di Indonesia. Stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang, yang ditandai dengan panjang atau tinggi badannya berada di bawah standar. Penyebab stunting secara umum ada dua faktor utama yakni faktor lingkungan dan genetik. Lingkungan adalah aspek penting yang masih dapat diintervensi sehingga perawakan pendek dapat diatasi.[/vc_column_text][/vc_column][vc_column][vc_column_text]Faktor lingkungan yang berperan dalam menyebabkan perawakan pendek antara lain status gizi ibu, pola pemberian makan kepada anak, kebersihan lingkungan, dan angka kejadian infeksi pada anak. Selain disebabkan oleh lingkungan, stunting dapat disebabkan oleh faktor genetik dan hormonal. Namun sebagian besar stunting disebabkan oleh kekurangan gizi. Stunting sendiri dapat dicegah dengan Upaya tindakan pencegahan stunting dimulai dari masa kehamilan, Melakukan kunjungan secara teratur ke dokter atau pusat pelayanan kesehatan lainnya untuk memantau pertumbuhan dan perkembangan anak, Memberikan ASI eksklusif sampai anak anda berusia 6 bulan dan pemberian ASI yang memadai, Mengikuti program imunisasi terutama imunisasi dasar.[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column width=”1/2″][vc_column_text]Sedangkan dosen yang lain, berkesempatan pula untuk memberikan penyuluhan berbagai masalah kesehatan seperti Ns. Anisah Ardiana, S.Kep., M.Kep., Ph.D. dan Ns. Alfid Tri Afandi, S.Kep., M.Kep. yang memberikan penyuluhan mengenai bahaya nyeri Sakit Pinggang Belakang (Low Back Pain) bagi petani di desa Wonotoro, sebagaimana diketahui Sakit Pinggang Belakang adalah rasa nyeri yang muncul di area bawah punggung, tepatnya di atas tulang ekor (garis bokong) dan di bawah dekat tulang rusuk, nyeri ini seringkali dirasakan oleh Petani yang seringkali membungkuk dalam mengangkat beban atau salah posisi, orang awam menyebutnya dengan kejetit. Low Back Pain ditandai dengan sensasi terbakar atau panas di pinggang bagian belakang, kesemutan, rasa sakit ringan atau bahkan tajam yang menyebabkan Anda tidak bisa bergerak. Penyebab Low Back Pain antara lain sebagai berikut, Gerakan tiba-tiba bisa menyebabkan nyeri pinggang belakang, Lemak, Postur tubuh yang buruk, Lemah otot dan sakit perut, Terlalu banyak duduk, Mencoba untuk mengambil sesuatu, Kondisi ini juga bisa terjadi dengan penyakit lain, seperti: Cedera otot. Nyeri Low Back Pain, saat ini dengan obat anti radang, Fisioterapi, menurunkan berat badan, menjaga Postur tubuh ideal, mengompress bagian yang nyeri dengan handuk Dingin, menerapkan Posisi yang benar , baik posisi untuk mengangkat barang, ataupun posisi untuk tidur.[/vc_column_text][/vc_column][vc_column width=”1/2″][vc_single_image image=”12266″ img_size=”full” onclick=”link_image” css_animation=”rotateInDownRight”][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column width=”1/2″][vc_single_image image=”12270″ img_size=”full” onclick=”link_image” css_animation=”top-to-bottom”][/vc_column][vc_column width=”1/2″][vc_column_text]Dilain ruangan Ns. Nurfika Asmaningrum., S.Kep., M.Kep., Ph.D. dan Ns. Kholid Rosyidi Muhammad Nur, S.Kep., MNS, memberikan penyuluhan mengenai pengaruh penggunaan Pestisida bagi kesehatan di daerah Agrikultural desa Wonotoro. Pengggunaan pestisida secara umum dapat mengurangi gangguan hama bagi tanaman di daerah Agrikultural, namun penggunaan pestisida secara berlebihan dan secara berkala dapat memberikan Efek Negatif bagi Petani. Beberapa efek negatif yang ditimbulkan oleh penggunaan pestisida secara berlebihan dalam kurun waktu lama, antara lain : Gangguan reproduksi, Gangguan kehamilan dan perkembangan janin, Penyakit Parkinson, Pubertas dini, Penyakit kanker.[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column width=”1/2″][vc_column_text]Pengabdian masyarakat tidak hanya memberikan penyuluhan kepada masyarakat desa wonotoro, tetapi juga memberikan layanan pengecekan kesehatan secara ringan (Light Medical Check-Up), layanan ini seperti cek darah, cek kadar kolesterol tubuh, dan pemberian obat-obatan ringan bagi masyarakat, seperti vitamin dan obat-obatan nyeri. Acara ditutup dengan foto bersama dengan segenap warga , perangkat desa dan dosen fakultas keperawatan.[/vc_column_text][/vc_column][vc_column width=”1/2″][vc_single_image image=”12263″ img_size=”full” onclick=”link_image” css_animation=”left-to-right”][/vc_column][/vc_row][vc_row full_width=”stretch_row”][vc_column][rev_slider slidertitle=”WOnotoro” alias=”WOnotoro”][/vc_column][/vc_row]
Promosi Kesehatan Berbasis Agronursing pada Masyarakat Agrikultural di Desa Wonotoro kecamatan Sukapura Kabupaten Probolinggo
by admin | Jul 17, 2023 | Akademik, D3 Keperawatan Kampus Lumajang, D3 Keperawatan Pasuruan, Kampus, News, Pengabdian Masyarakat, Publikasi, Sarjana